
Banjarnegara –Penanusantara News .com | Ratusan anggota Pemuda Pancasila dari berbagai Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Banjarnegara memadati Gedung Olahraga Tirtajadi, Karangkobar, dalam agenda pemilihan pengurus PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Karangkobar untuk periode 2025–2026, Sabtu (17/5/2025).
Dalam forum tersebut, Jasmedi Kartiwan Mahadi—yang akrab disapa Sule—resmi terpilih sebagai Ketua PAC Karangkobar melalui mekanisme aklamasi, mengingat hanya ada satu calon yang diajukan.

Hadir dalam kegiatan ini sejumlah tokoh penting, antara lain perwakilan Polsek Karangkobar Kanit Intel Bripka Dedi Darmawan, anggota Koramil 04/Karangkobar Serda Wasis dan Kopka Wahid, Ketua MPC Pemuda Pancasila Banjarnegara Kurnia Dwi, serta pengurus dan delegasi PAC dari seluruh wilayah Banjarnegara.
Dalam sambutannya, Ketua MPC Kurnia Dwi menegaskan bahwa Pemuda Pancasila di Banjarnegara berkomitmen untuk tetap konsisten menjalankan prinsip organisasi sesuai dengan Undang-Undang tentang Organisasi Kemasyarakatan. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara ormas dan program-program strategis pemerintah, khususnya dalam percepatan pembangunan ekonomi nasional.
“Pemuda Pancasila Banjarnegara harus menjadi contoh dalam menjunjung tinggi etika dan hukum. Jangan sampai terjerumus pada praktik-praktik premanisme yang mencederai nama baik organisasi,” tegas Kurnia.
Sementara itu, perwakilan dari Koramil 04/Karangkobar, Kopka Wahid, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat anggota saat pembacaan teks Pancasila. “Saya merinding melihat semangat luar biasa dari para anggota. Saya berpesan agar ormas ini terus menjaga keutuhan NKRI serta tidak terpengaruh oleh oknum arogan seperti yang marak di media sosial,” ujarnya.

Ia juga memuji karakter anggota PP Banjarnegara yang dinilai lebih santun dan beretika dibandingkan dengan daerah lain.
Di tempat terpisah, Ketua terpilih Jasmedi Kartiwan Mahadi menyampaikan komitmennya dalam mengemban amanah tersebut. “Saya siap menjalankan tugas ini dengan penuh tanggung jawab. Saya yakin Pemuda Pancasila di Banjarnegara bisa menjadi lebih baik dan berbeda dari ormas di daerah lain,” ujarnya kepada awak media.
Ia menambahkan bahwa pihaknya akan menjadikan nilai-nilai Pancasila dan adat istiadat Jawa—khususnya semangat gotong royong dan saling menghormati—sebagai pedoman dalam menjalankan roda organisasi.