
Banjarnegara, PNN NEWS – Jambore Kesetaraan se-Jawa Tengah resmi ditutup oleh Wakil Bupati Banjarnegara, Wakhid Jumali, Lc., pada Minggu sore, 13 Juli 2025. Acara penutupan berlangsung di lapangan utama Kampus Politeknik Banjarnegara dengan simbolis pemukulan gong oleh beliau.
Jambore yang mengusung tema “Berkarya, Berbakti, Peduli” ini diikuti oleh 280 peserta serta 68 pendamping dari 35 kabupaten/kota di seluruh Jawa Tengah. Kegiatan ini menjadi ajang berkumpulnya para pelajar dan pendamping dalam pendidikan kesetaraan untuk mempererat semangat belajar dan kolaborasi.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Banjarnegara menyampaikan bahwa jambore pendidikan kesetaraan merupakan perayaan semangat belajar tanpa batas. Ia mengapresiasi seluruh peserta, pamong, dan pegiat pendidikan yang telah berkontribusi hingga acara penutupan tersebut.
“Pendidikan kesetaraan dan nilai-nilai Pramuka bertemu dalam kemandirian, kedisiplinan, pengabdian, dan semangat berkarya,” ujar Wakhid Jumali. Ia berharap semangat belajar serta kolaborasi dalam pendidikan kesetaraan dapat terus tumbuh dan berkembang, khususnya di Jawa Tengah dan Banjarnegara pada umumnya.

Kepada para peserta jambore, beliau berpesan untuk terus belajar dan berkembang. “Bangsa ini membutuhkan bukan hanya orang pintar, tetapi juga orang yang disiplin, pantang menyerah, dan mau terus belajar dari kehidupan. Perjalanan hidup tidak selalu lurus, terkadang harus berputar, jatuh, lalu bangkit kembali. Dari situlah kekuatan mental dan semangat sejati dibentuk. Kesuksesan hanya diraih oleh mereka yang memiliki mental kuat dan semangat tinggi, seperti yang diajarkan di Pramuka,” tutup Wakil Bupati.