
Semarang, 16 Mei 2025 – Penanusantara News.com – Satuan Tugas (Satgas) Samapta Polda Jawa Tengah meningkatkan intensitas patroli dan razia selektif di titik-titik rawan aksi premanisme, dengan fokus utama di Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW), Randugarut, Kecamatan Tugu, serta Terminal Mangkang, Kota Semarang.
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari hasil analisa Satgas Intelijen dan Satgas Binmas Polda Jateng yang mengidentifikasi potensi gangguan keamanan berupa praktik parkir liar dan pemalakan, yang meresahkan pelaku usaha serta masyarakat di sekitar kawasan industri dan fasilitas umum.
“Patroli difokuskan pada area-area strategis yang kerap menjadi sasaran aksi premanisme. Kami tidak akan mentolerir keberadaan parkir liar maupun pungutan liar yang mengganggu ketertiban dan kenyamanan,” tegas Kasatgas Samapta, Kombes Pol. Dr. Risto Samodro.

Sebanyak 29 personel dikerahkan dalam operasi rutin ini untuk memperkuat kehadiran aparat di lapangan dan memastikan stabilitas keamanan, khususnya dalam mendukung aktivitas industri dan iklim investasi di Semarang.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Artanto, menyatakan bahwa pemberantasan premanisme menjadi prioritas dalam menjaga kestabilan ekonomi dan menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.
“Premanisme tidak boleh menjadi hambatan dalam roda perekonomian. Kami mengajak masyarakat untuk tidak ragu melaporkan segala bentuk intimidasi atau pungutan liar melalui call center 110 atau kantor polisi terdekat,” tegasnya.
Polda Jateng berharap langkah represif dan preventif ini mampu menciptakan efek jera serta mengembalikan fungsi kawasan industri dan transportasi publik sebagai ruang yang aman, tertib, dan produktif.