
Purbalingga – PNN News – 28 Juni 2025
Pemerintah Desa Penaruban, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga, sukses menyelenggarakan Musyawarah Desa (Musdes) yang berlangsung kondusif dan partisipatif pada Rabu, 25 Juni 2025, di Balai Desa Penaruban. Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 70 peserta, yang terdiri dari para ketua RT/RW, pengurus lembaga desa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam).
Salah satu agenda utama yang dibahas dalam Musdes adalah rencana tukar pakai gedung balai desa. Kepala Desa Penaruban, Kamsir, mengungkapkan bahwa musyawarah berlangsung lancar dengan hasil yang sesuai aspirasi warga.

“Alhamdulillah, pelaksanaan Musdes berjalan dengan tertib dan lancar. Warga menerima dan menyetujui rencana tukar pakai gedung. Saat ini, balai desa berada di tepi jalan besar dengan area parkir yang terbatas, yang berpotensi menimbulkan risiko saat digunakan untuk kegiatan berskala besar seperti pembagian bantuan sosial,” jelas Kamsir.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa lokasi gedung baru dinilai lebih representatif dan strategis, sehingga diharapkan dapat mendukung operasional Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) secara optimal.

Senada dengan itu, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Penaruban, H. Mudrikah, menyatakan bahwa keputusan tersebut telah melalui pertimbangan matang dan telah memperoleh persetujuan seluruh peserta Musdes.
“Setelah mendengarkan aspirasi masyarakat dan mempertimbangkan berbagai aspek teknis maupun keamanan, rencana tukar pakai gedung disepakati secara mufakat. Keputusan ini dianggap membawa manfaat jangka panjang bagi pelayanan desa,” ungkapnya.
Ketua BUMDes Penaruban, Rahman, turut menyambut positif keputusan tersebut. Ia menyatakan bahwa lokasi kantor yang berada di tepi jalan akan meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas pelayanan BUMDes kepada masyarakat.

“Dengan posisi kantor yang strategis, operasional BUMDes akan menjadi lebih efektif. Di sisi lain, gedung pengganti untuk kantor desa yang lebih aman dan nyaman sangat dibutuhkan untuk kegiatan yang melibatkan banyak warga,” jelas Rahman.
Musdes ini mencerminkan semangat musyawarah dan gotong royong masyarakat Desa Penaruban dalam menyusun langkah-langkah strategis pembangunan desa. Kegiatan ini sekaligus menjadi wujud komitmen bersama dalam menciptakan lingkungan desa yang aman, tertata, dan berkelanjutan.