
PURBALINGGA – PNN NEWS- Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Purbalingga menggelar technical meeting guna mematangkan persiapan turnamen Liga Internal 2025 yang akan berlangsung pada 31 Agustus hingga 19 Oktober 2025. Pertemuan tersebut digelar di Ruang Rapat Ardilawet, Purbalingga, Minggu (10/8/2025).
Acara dihadiri Wakil Bupati Purbalingga, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Manajer Persibangga Purbalingga, serta pengurus dan perwakilan dari seluruh klub peserta liga internal.
Ketua Umum Askab PSSI Purbalingga, Uut Triyas Yanuar, menyampaikan bahwa tahun ini liga internal diikuti 48 tim, terdiri dari 14 tim Liga 1, 15 tim Liga 2, dan 19 tim Liga 3.
“Pembukaan liga internal sedianya digelar di Lapangan Desa Selaganggeng, Kecamatan Mrebet, pada Minggu, 31 Agustus 2025,” ujarnya.

Uut menjelaskan, kompetisi akan berlangsung selama 40 hari dengan partai final masing-masing liga digelar di Stadion Gelora Goentoer Darjono Purbalingga. Final Liga 3 dijadwalkan pada 17 Oktober 2025, final Liga 2 pada 18 Oktober 2025, dan final Liga 1 pada 19 Oktober 2025.
Terdapat empat venue yang digunakan selama gelaran liga internal, yaitu Lapangan Desa Lambur (Kecamatan Mrebet), Lapangan Desa Selaganggeng (Kecamatan Mrebet), Lapangan Desa Kemangkon (Kecamatan Kemangkon), dan Lapangan Desa Kedungjati (Kecamatan Bukateja).
Mengenai regulasi pemain, Uut memaparkan bahwa Liga 1 menggunakan kategori U-23 tahun dengan tambahan lima pemain senior, Liga 2 menggunakan pemain U-17 tanpa pemain senior, dan Liga 3 menggunakan pemain U-15.
Di akhir sambutannya, Uut berharap turnamen ini dapat berjalan lancar serta menjadi ajang lahirnya talenta-talenta sepak bola muda Purbalingga.
“Semoga banyak muncul bibit-bibit pemain muda di turnamen ini sehingga dapat menarik minat para talent scouting untuk merekrutnya,” harapnya.
Ia juga mengajak masyarakat Purbalingga untuk meramaikan gelaran ini.
“Dengan adanya liga internal ini, harapannya dapat memutar roda perekonomian desa yang menjadi venue, sekaligus menjadi peluang bagi pelaku UMKM untuk memasarkan produknya,” pungkasnya.